Halaman

Jumat, 23 April 2010

Benchmark Best Practice

Ilustrasi: Berdasarkan hasil Survey Pelanggan terdapat petunjuk bahwa Pelanggan menghabiskan waktu yang lama saat reservasi hotel. Pihak hotel berpikir untuk menemukan best practice-nya dan memutuskan melakukan benchmark ke Unit Emergency/Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit. Hasil benchmark disesuaikan dengan bisnis hotel, dan diterapkan: Layanan booking engine, Saluran reservasi secara elektronik dan travel agents, Sistim memberships atau corporate clients terutama terhadap tamu frequent guest/flyer sehingga mengurangi waktu check-in.

"best practice" merupakan suatu mekanisme (teknik, metode, proses, aktivitas, insentif atau penghargaan) yang diyakini lebih efektif dibanding mekanisme lain untuk diterapkan pada kondisi dan keadaan tertentu.

Teringat pada saat sekolah -atau secara umum dalam dunia pendidikan- kita pasti familiar dengan study tour. Misalnya study tour ke pabrik Mobil. A study tour is a travel experience with specific learning goals. Dengan studi tour, kita mengetahui bagaimana bentuk nyata (real world) atas praktek iptek di dunia industri. Sekarang saat mengabdi maupun berkarya, kita terus melakukan proses pembelajaran, yang salah satu caranya melalui benchmark.

Benchmarking is the process of comparing one's business processes and performance metrics to industry bests and/or best practices from other industries.

Benchmarking merupakan proses pengukuran produk, servis, dan proses terhadap organisasi yang diketahui sebagai pemimpin dalam satu atau beberapa aspek operasinya. Benchmarking memberi gambaran tentang organisasi kita jika dibandingkan dengan organisasi lain, bahkan meskipun organisasi itu berada pada bisnis yang tidak serupa atau melayani kelompok pelanggan yang berbeda.

Benchmarking is a matter of identifying who's best at something (in your company, in your industry, in the world), not by guesswork or reputation but by the numbers. http://money.cnn.com/magazines/fortune/fortune_archive/1996/10/28/203926/index.htm

4 Jenis Benchmark
Empat jenis Benchmarking yang sering kita jumpai:
1. Internal benchmarking
Benchmark yang dilakukan dalam organisasi misalnya antar kantor cabang atau unit bisnisnya sendiri. Benchmark ini tentu bisa cepat dilaksanakan, biaya rendah, mudah mentransfer hal2 yang dipelajari, serta memberikan pemahaman terhadap proses sendiri dengan lebih dalam.

2. Competitive benchmarking
Benchmark ini dilakukan terhadap organisasi pesaing. Targetnya tentu apa yang menjadi kekuatan pesaing, misalnya: Desain produk, Supply Chain, Kapasitas Pabrik, Paten atau R & D.

3. Functional benchmarking
Benchmark yang dilakukan terhadap proses serupa untuk satu fungsi misalnya HRM, IT, atau Pengolahan saja.

4. Generic benchmarking
Benchmark ini dilakukan pada industri yang berbeda. Contohnya perusahaan Telekomunikasi yang melakukan benchmark ke Restaurant. Kelebihannya, kita dapat memperoleh banyak informasi karena organisasi berbeda bisnis, peluang untuk melakukan proses breakthrough.

Tahapan Benchmark
1. Nyatakan tujuan, subyek atau problem
2. Definisikan prosesnya
3. Cari partner (tempat benchmark)
4. Identifikasi dan Kumpulkan sumber data awal
5. Tentukan dan Kunjungi partner yang dipilih
6. Temukan gap-nya
7. Buat Target atau Upaya pencapaian
8. Komunikasi dan Sesuaikan Target
9. Proses perbaikan/implementasi
10. Review/kalibrasi ulang.

Sumber Benchmark
Benchmark dapat dilakukan dengan berbagai cara dan tidak terbatas pada:
- Produk
- Kunjungan langsung
- Publikasi, Pameran
- Jurnal, Industry Directories
- Customer, Employee, Supplier
- Internet, Bertanya melalui telepon, e-mail, group diskusi (mailing lists)
- Perpustakaan /Library
- Experts/ Konsultan
- Pemenang Baldrige Award

Hasil Benchmark
Dengan benchmark, kita memperoleh manfaat:
- Mengetahui posisi perusahaan dalam industrinya
- Mengetahui bagaimana organisasi beroperasi dengan ekselen
- Memberikan atmosfir untuk improvement
- Memicu pembaruan atau mempercepat improvement
- Memberi semangat baru untuk melakoni best practice,
- Menegaskan keyakinan bahwa ada kebutuhan untuk berubah
- Membantu mengidentifikasi kelemahan dan room for improvement
- dll

Benchmark dapat dilihat sebagai bentuk pemikiran dari Kaizen dan Competitive Advantage dari Porter. Praktek benchmark telah membantu organisasi dalam upayanya untuk melakukan perbaikan produk, proses atau sistem. Improvement itu dapat dilakukan secara "inkremental" dari waktu ke waktu maupun "breakthrough" improvement yang dilakukan sekaligus di suatu waktu.

Benchmark bukanlah buku resep (cook book), benchmarking adalah proses kompleks dan seringkali memerlukan effort yang besar (Process Re-Engineering atau inisiatif Quality Improvent) dan karenanya diperlukan komitmen bagi keberhasilannya. Hasil benchmarking banyak yang dapat diterapkan oleh perusahaan namun tidak sedikit yang berakhir pada sindrome 'they are different from us'.

Rabu, 21 April 2010

FPDF Multicell: Printing automatic word wrap and border

Purpose: To print columnar style report with text descriptions lie in top area of a report.
Software: PHP + FPDF
Output:

In FPDF we use Cell method/function to print columnar data, while MultiCell is used for variable-length data to fit in a specified area.

MultiCell allows printing text with line breaks. Word or text wrapping can be automatic (as soon as the text reaches the right border of the cell) or explicit (via the \n character). As many cells as necessary are output, one below the other. Text can be aligned, centered or justified. The cell block can be framed and the background painted.

The example above shows a header - as what this article want to address - as a part of a Purchase Requisition form, while the same also apply for Billing or Application form, etc.

Here is a part of my class:


class PDF extends FPDF {
//my var declaration
//my public declaration

function BuatJudulObyekKerja($nomor) {
$nrowHeight=4;
$npageWidth=179;
$nwidthCol1=40;
$nwidthCol2=30;
$nwidthCol3=25;
$nColonWidth=2;

$this->SetFont('Helvetica','B',10);
$this->Cell(0, 0,'Nomor: '.$nomor,'',1,'C',0);
$this->Ln(3);
$this->SetFont('Helvetica','',8.5);
$this->Cell($npageWidth, $nrowHeight, '', 'LTR',0,'R',0);
$this->Cell($npageWidth, 2, '', '',1,'R',0);
$this->Cell($nwidthCol1, 1,'Description', 'L' ,0,'L');
$this->Cell(nColonWidth, 1,':', '' ,0,'L');

$this->SetXY(58,33);

$y=$this->GetY();
$this->MultiCell(137,$nrowHeight,$this->pan_namaobyek,'R','J');
$y1=$this->GetY();

$nrowPrinted=($y1-$y) /$nrowHeight;
$this->SetY($y);
for ($i=0; $i < $nrowPrinted; $i++) {

$this->Cell($nwidthCol1+11, $nrowHeight,'', 'L' ,1,'L');
}


$this->Cell($nwidthCol1, $nrowHeight,'Form','LT' ,0,'L');
$this->Cell($nColonWidth, $nrowHeight,':','T' ,0,'L');
$this->Cell($nwidthCol1,$nrowHeight, $this->kategori , 'T' ,0,'L');
$this->Cell($nwidthCol2, $nrowHeight,'','T',0,'L');
$this->Cell($nwidthCol3, $nrowHeight,'Doc.ID#', 'LT' ,0,'L');
$this->Cell($nColonWidth, $nrowHeight,':','T' ,0,'L');
$this->SetFont('Helvetica','B',8.5);
$this->Cell($nwidthCol1, $nrowHeight, $this->pan_pk , 'TR',1,'L');
$this->SetFont('Helvetica','',8.5);

$this->Cell($nwidthCol1, $nrowHeight,'Raised by','LT' ,0,'L');
$this->Cell($nColonWidth, $nrowHeight,':','T' ,0,'L');
$this->Cell($nwidthCol1,$nrowHeight, $this->usaha , 'T' ,0,'L');
$this->Cell($nwidthCol2, $nrowHeight,'','T',0,'L');
$this->Cell($nwidthCol3, $nrowHeight,'Reff.No', 'LT' ,0,'L');

$this->Cell($nColonWidth, $nrowHeight,':','T' ,0,'L');
$this->Cell($nwidthCol1, $nrowHeight, $this->pan_nosurat , 'TR',1,'L');
....
}

Sabtu, 17 April 2010

Delphi 7: frame.color property frame does not exist

I just open a Quick Report form of Delphi 7 but face error message that says "...frame.color: property frame does not exist...". I checked the installed package but there is no QR component there, except Rave report.

Delphi 7 does not automatically install Quick Report component, so I did this:
1. Choose Install Packages in Component menu
2. Click Add then select dclqrt70.bpl file from Delphi7\Bin directory
3. Click Open then click OK.

The problem solved.

Delphi 7 on Windows Vista

Borland Delphi 7 was released in 2002 and perhaps you may still use this software. If we run it on Windows Vista, an error raised with the following message "Unable to rename C:\Program Files\Borland\Delphi7\Delphi32.$$$ to Delphi32.dro".

I thought that was about security access/permission. With Administrator privilege, I did these:
1. Right click on C:\Program Files\Borland\Delphi7 directory, then click Properties.
2. On General tab, clear the Read-Only attribute then press Apply (all files including subdirectory).
3. On Security tab, Check or give Full Access to Users.
4. Click Apply.

That's all.

Kamis, 15 April 2010

Strategi dan Taktik

Dalam dunia bisnis, militer, atau bahkan untuk menyelesaikan studi, kita menerapkan apa yang dinamakan strategi. Sebelum membuat strategi, tentu kita harus mengetahui apa yang menjadi Tujuan (goals) maupun Sasaran (objectives). Inilah yang menjadi acuan penyusunan strategi.

Strategi
Oxford dictionary mengatakan Strategi adalah 1) rencana yang dirancang untuk mencapai tujuan jangka panjang tertentu; 2) seni perencanaan dan memimpin kegiatan militer dalam perang atau pertempuran.Strategi dalam bahasa Yunani yaitu strategia atau keahlian militer ‘generalship’. Sederhananya strategi adalah rencana tindakan yang dirancang untuk mencapai tujuan tertentu.

Apakah tujuan, problem maupun solusi yang hendak dicapai pasti tercapai dengan strategi yang sudah dibuat? Tentu bukan jaminan 100%, namun strategi itu adalah buah pemikiran yang diharapkan dapat mencapai hasil yang diharapkan.

Kita dapat saja memperluas pengertian tentang strategi sebagai Alternatif yang dipilih/diambil untuk membuat terrealisasinya tujuan. Kenapa alternatif? Mari kita bandingkan dengan Team sepak bola. Para Pelatih atau Manager akan menerapkan strategi yang mungkin tidak sama untuk setiap pertandingan. Strategi dibuat sesuai dengan kondisi yang mereka identifikasi dan mungkin juga terjadi perubahan strategi dalam permainan yang berdurasi 2 x 45 menit ini. Perubahan strategi ditetapkan oleh Pelatihnya.

Sekarang kita dapat melihat Strategi sebagai suatu seni dan ilmu tentang perencanaan dan pengelolaan sumber daya untuk digunakan paling efisien dan efektif dalam mewujudkan tujuan. Bandingkan dengan permainan Catur.

Taktik
Taktik adalah 1) tindakan atau strategi yang dijalankan untuk mencapai tujuan tertentu; 2) seni untuk menyusun angkatan bersenjata dalam peperangan dan mengorganisasikan pelaksanaannya. Asal kata taktik adalah taktike tekhne yaitu ‘art of tactics’, dari taktos yang berarti ‘ordered, arranged’.

Taktik adalah tindakan spesifik yang diambil untuk mengatasi situasi tertentu sebagai bagian dari dari rencana spesifik atau strategi. Contoh Taktik misalnya datang lebih awal ke suatu acara, bersuara keras, atau memakai warna tertentu. Praktek taktif kreatif dapat membawa perubahan positif. Taktik berkaitan dengan bagaimana strategi dijalankan, direncanakan dan kegiatan khusus (ad hoc) untuk suatu maksud dalam menangani tuntutan saat ini, dan untuk berpindah dari satu tonggak lainnya (milestone) dalam mewujudkan tujuan keseluruhan.

Jadi taktik -sebagai drilldown dari strategi- menentukan pencapaian tujuan yang sudah digariskan dalam strategi. Jika Strategi dipandang sebagai buah pikiran maka Taktik adalah aksi atas buah pikiran. Setiap rantai proses dalam organisasi akan mengekesekusi taktik yang mendukung strategi bisnis dan berkontribusi bagi pencapaian strategic objectives.

Prakteknya
Dalam organisasi, strategi ditetapkan oleh Top Manajemen atau Direksi, dan Taktik oleh Kepala Departemen untuk implementasi oleh karyawan.

Contoh #1:
Tujuan: Meningkatkan kompetensi karyawan
Strategi:
-Pelaksanaan diklat, benchmark, atau Company University
-Rekruitmen (fresh, profesional, expert) berdasarkan Job Analysis, Design, dan Specs

Strategi Human Resource Management adalah rencana organisasi untuk mengelola tenaga kerja, budaya, struktur, pelatihan dan pengembangan, serta menentukan bagaimana SDM dapat sesuai (fit) untuk perkembangan organisasi dimasa mendatang.

Taktik
- pelaksanaan lomba kreativitas dan inovasi serta aplikasinya
- pemberian award, misalnya mengumumkan karyawan dgn produktivitas terbaik periode ini
- improvement sistim kerja (bisnis proses)
- peningkatan know-how, know-why, infrastruktur dan teknologi
- menghindari ketergantungan terhadap individu
- mutasi, rotasi.

Contoh #2:
Tujuan: Meningkatkan Penjualan
Strategi: Penetrasi pasar, Bentuk Pasar baru
Taktik: Pasti Anda sering menemui Direct Marketing atau Advertising di TV...ya itu salah satu taktiknya.

http://www.edcollins.com/stratego/stratego-strategia.htm

Dalam membuat perencanaan, kita akan berpikir dalam big picture kemudian memecahnya (drill down) menjadi aktivitas-aktivitas. Perencanaan awal yang baik akan menghemat banyak waktu dan uang (resources) dan memberikan hasil yang diharapkan.

Jadi pada GOAL dan OBJECTIVE dinyatakan apa yang ingin dicapai, kemudian dalam STRATEGI dituangkan rencana untuk mencapai sasaran (strategic objectives), selanjutnya melalui TAKTIK ditetapkan tindakan efektif untuk merealisasikan rencana-rencana strategis. Taktik merupakan aktivitas atau praktek yang dapat dicoba/diuji atau diukur untuk menentukan efektitifasnya.

Is there any strategy in your strategic plan? Most entities would answer "Yes, we do!".

Jumat, 09 April 2010

Moto GP 2010: Jorge Lorenzo (My favourite)

Moto GP putaran 1 dijadwalkan berlangsung pada 11 April 2010 di sirkuit Doha/Losail, Qatar.

10 Team akan bertarung dan 17 pembalap siap berpacu, yaitu:
1. Ducati Marlboro Team: 1) Casey Stoner + 2) Nicky Hayden
2. Fiat Yamaha Team: 3) Valentino Rossi + 4) Jorge Lorenzo
3. Interwetten Honda MotoGP: 5) Hiroshi Aoyama
4. LCR Honda MotoGP: 6) Randy De Puniet
5. Monster Yamaha Tech 3: 7) Colin Edwards + 8) Ben Spies
6. Paginas Amarillas Aspar: 9) Hector Barbera
7. Pramac Racing Team: 10) Mika Kallio + 11) Aleix Espargaro
8. Repsol Honda Team: 12) Andrea Dovizioso + 13) Dani Pedrosa
9. Rizla Suzuki MotoGP: 14) Alvaro Bautista + 15) Loris Capirossi
10. San Carlo Honda Gresini: 16) Marco Melandri + 17) Marco Simoncelli


Pada musim 2009, Rossi sangat tangguh dan tampak dari hasil ini.

#CircuitRiderConstructor
1Comunitat Valenciana
Pedrosa, DaniHonda
2Sepang CircuitStoner, CaseyDucati
3Phillip IslandStoner, CaseyDucati
4EstorilLorenzo, JorgeYamaha
5MisanoRossi, ValentinoYamaha
6IndianapolisLorenzo, JorgeYamaha
7Automotodrom BrnoRossi, ValentinoYamaha
8Donington ParkDovizioso, AndreaHonda
9SachsenringRossi, ValentinoYamaha
10 Mazda RacewayPedrosa, DaniHonda
11AssenRossi, ValentinoYamaha
12Circuit de CatalunyaRossi, ValentinoYamaha
13MugelloStoner, CaseyDucati
14Le MansLorenzo, JorgeYamaha
15JerezRossi, ValentinoYamaha
16MotegiLorenzo, JorgeYamaha
17Losail CircuitStoner, CaseyDucati

Yaaa, Valentino Rossi memang hebat, akankah dia mampu mempertahankan gelar juara dunia yang disandangnya? Bagaimana dengan Stoner maupun Pedrosa? Mereka berdua pembalap yang hebat. Semoga saja problem pada pergelangan tangan tidak menganggunya, demikian pula dengan Pedrosa semoga tidak selip. Jika mereka dapat bertarung penuh pada setiap round, tentu ini tontonan yang seru.

Bens Spies, Aoyama dan Doviozo juga potensial. Seru saat menonton mereka bertarung.

Tetapi favorit saya untuk juara pada musim 2010 adalah Jorge Lorenzo menari. Alasannya, hanya dengan data visual sepanjang race 2009, saya boleh melihat kepiawaiaannya, keberanian, kegigihan, teknik tikungan, kemampuan motor dan fisiknya selama musim 2009. Ia adalah kandidat juara musim 2010.

Selamat bertarung buat mereka, dan buat kita selamat menonton dan ber-fans-ria, kita tunggu hasilnya pada 7 Nopember 2010.

Workshop Kepada Pemasok

Tanggal 5-7 April 2010, Bagian Pengadaan dan Timnya melaksanakan workshop kepada Vendor tentang Aturan (business rules) procurement dengan mekanisme Auction. Sasarannya adalah:

1. Pemasok tahu bagaimana proses e-Procurement berlangsung
2. Pemasok tahu What, How, When dari mekanisme e-Auction yang kami terapkan
3. Pemasok memahami Apa aktivitas/ tahapan yang harus mereka kerjakan (secara elektronik dan manual/konvensional)
4. Pemasok mengetahui kelengkapan dokumen yang harus dipenuhi untuk memenuhi aspek legal
5. Pemasok mengetahui e-Auction sebagai suatu service atau layanan kami yang baru dengan berpedoman pada PER-05/MBU/2008 tentang Prinsip Pengadaan yang Efisien, Efektif, Kompetitif, Transparan, Adil dan Wajar, Akuntabel.

Kegiatan workshop sekaligus sosialisasi ini dibuka oleh Bachtiar Damanik, dimonitor oleh Djat Sudardjat. Hari Prasetyo, Suhendra dan Saya melakukan peran fasilitator.

Pada periode ini ada 7 kelas workshop. Banyak pertanyaan dan masukan menarik, antara lain:

  • Apakah sistem ini aman dari para hacker atau sejenisnya?
  • Apakah Harga Penawaran yang disimpan di database, tidak bisa diketahui pihak tertentu?
  • Apakah hanya Harga sebagai faktor untuk menentukan Calon Pemenang. Bagaimana dengan Kualitas?
  • Apakah pemasok harus melakukan Negosiasi terhadap masing-masing item barang yang harganya masih diatas HPS seandainya Total Harga Penawaran sudah dibawah Total HPS?
  • Apakah Pemasok dapat membuat penawaran meskipun Klasifikasi Sub Bidang Pekerjaan yang mereka miliki tidak sesuai dengan Persyaratan Pengadaan?
  • Apakah pemasok dapat menawar untuk setiap kegiatan procurement?
  • Bagaimana jika saat delivery, barang yang dipasok direject?
  • Dipasar banyak ragam Kelas Barang, pemasok pakai harga yang mana?
  • Pemasok merasa terlalu banyak penggunaan meterai dan mohon ditinjau.
  • dan banyak lagi.
Tentu saja kami mendengar suara pemasok apalagi jika dikaitkan dengan Manajemen Rantai Pasokan (Supply Chain Management). Oh yah, SCM itu adalah tentang mengelola aliran informasi, material, servis dan uang dalam lintas setiap aktivitas, untuk memaksimalkan efektivitas suatu proses. Ini tentu berkaitan dengan memperkenalkan alat-alat baru atau merevisi teknik yang telah dikenal dengan baik, dan sederhananya dengan bertanya kepada diri kita sendiri: "Apakah ini hal yang tepat untuk dilakukan (Is this the right thing to do)" daripada pertanyaan "Apakah ini cara terbaik yang harus kita teruskan terhadap hal yang sama (Is this the best way we can continue to do the same thing)". Ini adalah proses berkesinambungan, bukan 'satu-kali' perbaikan.

Singkatnya, SCM yang berhasil mampu menekan cost pada sisi client dan supplier, dengan tetap menopang atau meningkatkan nilai tambah dan margin. Konsekuensinya, perusahaan yang memiliki supply chains yang efektif kebanyakan merupakan perusahaan yang sukses.

"A company that fails to manage its supply chains at a strategic level is unlikely to meet its business objectives effectively."

Wah sampai lari ke SCM , oke deh senyumkenyitanyway, that's the broad picture we are willing to dan foto ini sekedar menggambarkan suasana dan seriusnya semua pihak untuk melakoni cara-cara baru....celebrate

Hari menunjukkan harga auction peserta. Ferry menunjukkan grafik. Suhendra mengamati tabel dan timestamp.

Kamis, 08 April 2010

Conditional Logging in Apache

Apache server records all incoming requests and all requests processed to a log file. This article will show how to conditionally records or prevents log entries into access log file.

The location and content of the access log are controlled by the CustomLog directive. To find Apache access log file location, we could grep httpd.conf file, for example:
#grep CustomLog /usr/local/etc/apache22/httpd.conf

CustomLog /var/log/httpd-accessviaproxy.log combined env=!is-forwarder
CustomLog /var/log/httpd-accessfwd.log fwd env=is-forwarder
CustomLog /var/log/httpd-accessviaproxy.log combined env=!gbrnolog
CustomLog /var/log/httpd-accessfwd.log fwd env=!gbrnolog

The CustomLog directive is used to log requests to the server. A log format is specified, and the logging can optionally be made conditional on request characteristics using environment variables. The syntax is:
CustomLog filepipe formatnickname [env=[!]environment-variable]

The first argument, which specifies the location to which the logs will be written, can take one of the following two types of values:file i.e A filename, relative to the ServerRoot; and pipe i.e The pipe character "", followed by the path to a program to receive the log information on its standard input.

The third argument is optional and controls whether or not to log a particular request based on the presence or absence of a particular variable in the server environment. If the specified environment variable is set for the request (or is not set, in the case of a 'env=!name' clause), then the request will be logged.

For example, the following two sets of directives have exactly the same effect:

# CustomLog with format nickname
LogFormat "%h %l %u %t \"%r\" %>s %b" common
CustomLog logs/access_log common


# CustomLog with explicit format string
CustomLog logs/access_log "%h %l %u %t \"%r\" %>s %b"


In the following example, we separate log file for accessing through a proxy and the other for external access of a web server.


<--IfModule log_config_module>
LogFormat "%{X-Forwarded-For}i %l %u %t \"%r\" %>s %b \"%{Referer}i\" \"%{User-Agent}i\"" fwd

LogFormat "%h %l %u %t \"%r\" %>s %b \"%{Referer}i\" \"%{User-Agent}i\"" combined
LogFormat "%h %l %u %t \"%r\" %>s %b" common
# If you do not specify an ErrorLog directive within a

# container, error messages relating to that virtual host will be
# logged here. If you *do* define an error logfile for a
# container, that host's errors will be logged there and not here.
ErrorLog /var/log/httpd-error.log
SetEnvIf X-Forwarded-For "^.*\..*\..*\..*" is-forwarder


#ignore these elements into logs.
# Here we exclude some files from our log
SetEnvIf Request_URI "(\.png\.gif\.jpg\.ico\.css)$" nologimage
#CustomLog /var/log/httpd-access.log common
CustomLog /var/log/httpd-accessviaproxy.log combined env=!is-forwarder
CustomLog /var/log/httpd-accessfwd.log fwd env=is-forwarder
CustomLog /var/log/httpd-accessviaproxy.log combined env=!nologimage
CustomLog /var/log/httpd-accessfwd.log fwd env=!nologimage
< /ifmodule>

When using conditional logging, the environment variable system sets a variable based on the request. The CustomLog directive accepts an environment condition that will be applied to the CustomLog configured.

If we would like to exclude our own IP address for example localhost, use this:

SetEnvIf Remote_Addr "127\.0\.0\.1" ignoreme

or to mark requests for the robots.txt file

SetEnvIf Request_URI "^/robots\.txt$" ignoreme
CustomLog "logs/access.log" common env=!ignoreme


The format of the access log is highly configurable. Here some of format string for LogFormat:
%a Remote IP-address
%A Local IP-address
%b Size of response in bytes, excluding HTTP headers. In CLF format, i.e. a '-' rather than a 0 when no bytes are sent.
%B Size of response in bytes, excluding HTTP headers.
%h Remote host
%H The request protocol
%l Remote logname (from identd, if supplied). This will return a dash unless mod_ident is present and IdentityCheck is set On.
%r First line of request
%R The handler generating the response (if any).
%s Status. For requests that got internally redirected, this is the status of the *original* request --- %>s for the last.%u Remote user (from auth; may be bogus if return status (%s) is 401)
%U The URL path requested, not including any query string.
%t Time the request was received (standard english format)
%T The time taken to serve the request, in seconds.

By using conditional logging, we could ignore or prevent writing entry at our log file.

For detail:
http://httpd.apache.org/docs/2.2/mod/mod_setenvif.html
http://httpd.apache.org/docs/2.2/mod/mod_log_config.html

Rabu, 24 Maret 2010

Apache status di Debian dan BSD

1. DEBIAN
debpc:~# uname -a
Linux debpc 2.6.26-2-686 #1 SMP Wed Aug 19 06:06:52 UTC 2009 i686 GNU/Linux

debpc:~# apache2 -v
Server version: Apache/2.2.9 (Debian)Server built: Nov 14 2009 20:23:49
debpc:~# /etc/init.d/apache2 restart
Restarting web server: apache2 ... waiting .

debpc:~# ps -ef | grep apache2 | grep -v grep
root 8825 1 0 08:39 ? 00:00:00 /usr/sbin/apache2 -k start
www-data 8832 8825 0 08:39 ? 00:00:00 /usr/sbin/apache2 -k start
www-data 8833 8825 0 08:39 ? 00:00:00 /usr/sbin/apache2 -k start
www-data 8834 8825 0 08:39 ? 00:00:00 /usr/sbin/apache2 -k start
www-data 8835 8825 0 08:39 ? 00:00:00 /usr/sbin/apache2 -k start
www-data 8836 8825 0 08:39 ? 00:00:00 /usr/sbin/apache2 -k start

debpc:~# ps ax | grep apache2 | grep -v grep
 8825 ? Ss 0:00 /usr/sbin/apache2 -k start
 8832 ? S 0:00 /usr/sbin/apache2 -k start
 8833 ? S 0:00 /usr/sbin/apache2 -k start
 8834 ? S 0:00 /usr/sbin/apache2 -k start
 8835 ? S 0:00 /usr/sbin/apache2 -k start
 8836 ? S 0:00 /usr/sbin/apache2 -k start

debpc:~# ps -ef | grep apache2 | grep -v grep| wc -l
6
debpc:~# netstat -l | grep www
tcp 0 0 192.168.70.11:www *:* LISTEN
tcp 0 0 192.168.70.10:www *:* LISTEN


2. OpenBSD
# uname -a
OpenBSD tobi.binsar.com 4.4 GENERIC#1021 i386

# httpd -v
Server version: Apache/1.3.29 (Unix)

# apachectl stop
/usr/sbin/apachectl stop: httpd stopped

# apachectl start
/usr/sbin/apachectl start: httpd started

# apachectl restart
/usr/sbin/apachectl restart: httpd restarted

# ps axu | grep httpd
www 25207 0.0 0.9 1536 2412 ?? Ss Thu10PM 0:07.98 httpd: parent
www 28902 0.0 0.7 1544 1904 ?? I Thu10PM 0:00.08 httpd: child
www 30060 0.0 0.7 1544 1868 ?? I Thu10PM 0:00.09 httpd: child
www 27591 0.0 0.7 1544 1908 ?? I Thu10PM 0:00.12 httpd: child
www 14283 0.0 0.7 1544 1920 ?? I Thu10PM 0:00.11 httpd: child
www 12608 0.0 0.7 1544 1936 ?? I Thu10PM 0:00.10 httpd: child
www 28818 0.0 0.7 1544 1872 ?? I Thu10PM 0:00.10 httpd: child
www 25051 0.0 0.7 1536 1928 ?? I Thu10PM 0:00.10 httpd: child
www 3824 0.0 0.7 1544 1876 ?? I Fri12AM 0:00.06 httpd: child
www 3047 0.0 0.7 1544 1908 ?? I Fri12AM 0:00.08 httpd: child
www 27223 0.0 0.7 1544 1932 ?? I Fri12AM 0:00.07 httpd: child


3. FreeBSD
fbdpc# uname -a
FreeBSD fbdpc.binsar.com 7.0-RELEASE FreeBSD 7.0-RELEASE #0: Thu Jan 15 16:15:25 WIT 2009 root@fbdpc.binsar.com:/usr/src/sys/i386/compile/FERRYBSD i386

fbdpc# httpd -v
Server version: Apache/2.2.9 (FreeBSD)
Server built: Jan 9 2009 16:10:00

fbdpc# ps ax | grep httpd | grep -v grep
13007 ?? Ss 0:04.31 /usr/local/sbin/httpd -k start
13073 ?? I 0:02.68 /usr/local/sbin/httpd -k start
13074 ?? I 0:02.59 /usr/local/sbin/httpd -k start
13075 ?? I 0:02.45 /usr/local/sbin/httpd -k start
13077 ?? I 0:02.52 /usr/local/sbin/httpd -k start
13078 ?? I 0:02.54 /usr/local/sbin/httpd -k start
13098 ?? I 0:02.03 /usr/local/sbin/httpd -k start
32289 ?? I 0:01.79 /usr/local/sbin/httpd -k start
32290 ?? I 0:01.75 /usr/local/sbin/httpd -k start
32291 ?? I 0:01.66 /usr/local/sbin/httpd -k start
32599 ?? I 0:01.29 /usr/local/sbin/httpd -k start

Bidding Room

Penyampaian penawaran secara elektronik dalam proses tender melalui sistem e-Procurement tidaklah menemui kendala yang berarti karena jadwal penyampaian penawaran berada dalam interval waktu yang cukup lama, misalnya 2 hari atau 24 jam. Jika terjadi problem pada internet (network), dalam hitungan menit atau jam para penawar dapat mencari solusi lain. Misalnya, mengakses melalui warnet, menggunakan Modem GSM, bahkan menunggu sampai koneksi internetnya pulih, dsb. Pada tender, Harga Penawaran hanya disampaikan satu kali. Selanjutnya peringkat pertama menjadi Calon Pemenang.

Untuk menciptakan kompetisi dimana Aspek Harga sangat dominan dapat ditempuh dengan metode e-Auction (reverse auction), yaitu para penawar dapat menyampaikan Harga Penawaran secara berulang dalam jangka waktu misalnya 1 jam, 30 menit, dst.

Dalam proses auction di sistem e-procurement kondisi koneksi dan jaringan sangat kritis. Jaringan dan koneksi internet berada diluar kendali para penyelenggara e-procurement. Karenanya diperlukan jaringan lokal + bangunan khusus (bidding room) sebagai success factor penyelenggaraan e-Auction, dengan demikian risiko munculnya masalah jaringan dapat dihindari atau diminimalkan.

Sehubungan dengan itu kemarin pada tanggal 23 Maret 2010 jam 09.00 WIB, Wagio Ripto Sumarto (Direktur SDM & Umum) meresmikan penggunaan Bidding Room. Peresmian ini dihadiri para Kabag dan Kabid. Dalam sambutannya, beliau mengutip kalimat Kusumandaru (Direktur Utama) bahwa kita jangan takut bermimpi untuk membuat hal yang baru dan mencoba mewujudkannya. Berawal dari inisiatif pengembangan oleh Direksi sejak 3 tahun lalu, dan akan dilanjutkan dengan implementasi di Distrik dan Unit Kerja, karena yang ada ini merupakan template. "Teknologi bukan membuat sesuatu menjadi lebih sulit tetapi untuk memudahkan terselenggaranya proses", tuturnya.

Dalam sambutannya Bachtiar Damanik (Kabag Pengadaan), menyampaikan pengembangan e-procurement yang berlangsung sejak lama ini, dibangun menggunakan sumber daya internal. Beliau juga mengapresiasi dan memanggil ke depan para personil dari Tim e-Procurement dan Inventory Control (Hari Prasetyo, Ferry Situmorang, Teguh Santosa, Zaiful, dan Suhendra).

Pada persemian ini juga disimulasikan pelaksanaan e-Auction di Bidding Room yang hasilnya dapat diamati di ruang Panitia Pengadaan melalui Proyektor.

Minggu, 21 Maret 2010

Chess Software vs Human Brain

I want to know who is the World Chess Champion (WCC) 2010, but have to wait for result of the match that is scheduled to take place in Sofia, Bulgaria from April 23 to May 12, 2010. In the WCC 2010, the current world champion, Viswanathan Anand (India), will be challenged for the World Chess Championship title by Veselin Topalov (Bulgaria), with a prize fund of 2 million euros. 

According to FIDE Chess Profile on March 2010, Viswanathan Anand is 4th world rank, got FIDE title Grand Master in 1985, rating: 2787, B-Year 1969. He is current world champion, who won the World Chess Championship 2007 and successfully defended his title against Vladimir Kramnik in the World Chess Championship 2008.

Veselin Topalov got FIDE title Grand Master in 1992 and International Master (IM) in 1989, rating: 2805, B-Year 1975, and 2nd world rank.

I then search (goggling) their profile and road to be a World Champion and Challenger. I came to World Chess Championship 2006 and found "Bathroom controversy". The WCC 2006 was a chess match between Classical WCC Vladimir Kramnik, and FIDE WCC Veselin Topalov. The match, which was won by Kramnik, determined, for the first time in 13 years, the undisputed WCC. The match was played between September 23 and October 13, 2006, in Elista, Kalmykia, Russia

Here the piece parts that make me interested in writing this post:
--------
Allegations and forfeit
On September 28, 2006, the rest day between games 4 and 5, Topalov's manager Silvio Danailov complained to the match organizers and the press about Kramnik's repeated visits to the bathroom. He noted that the bathrooms are the only place not under audio or video surveillance, and called the frequency of the breaks "strange, if not suspicious". Danailov suggested that Topalov would abandon the match if the concerns were not addressed.

Reactions
On October 2 2006, more than 30 GMs, WGMs, and IMs expressed open support for Kramnik's position – including former World Champions Anatoly Karpov and Boris Spassky, whose opponent also famously disputed the match conditions.

On Later allegations section:
"On October 4, Topalov's manager, Silvio Danailov, issued a press release that identified what it labeled "coincidence statistics" showing the percentage of times that Kramnik played a move that would be recommended by Chessbase's Fritz 9 chessplaying software in that position (about 78% on average)."

GM Susan Polgar - who does not believe Kramnik is using computer assistance - characterized this as "another black eye for Danailov and chess. Even if he believes that it is true, he should complain to the committee and not through a press release. This is unprofessional and unacceptable."

At the press conference following Game 7, Kramnik commented on the second game where the Fritz analysis had shown a match with 87% of Kramnik's moves. Kramnik said "A proper analysis must take into consideration that in the second game we both blundered a mate in three! First of all, this 87% is total nonsense – everything depends on the time allotted to the engine for analyzing a given position. Secondly, Topalov’s percentages in San Luis, for example, were even higher."

In an interview with the Spanish daily ABC published on 14 December 2006, Topalov alleged that Kramnik had cheated with computer help during the match, that network cables had been found in the bathroom ceiling, that threats were issued, and that he felt physically unsafe during the match.
-------------

I don' t know what happened, but I remember while playing online chess in www.chess.com I have been seeing that the staffs have detect cheating and close cheaters account.  Sure, I am not use chess program of any kind of computer help here.

I have read IBM Deep Blue versus Garry Kasparow. In 1996 Garry won 4-2, and for rematch in 1997 Deep Blue won 3,5 - 2,5.

How great the human brain .... but sometimes we feel tired, fatigue, exhausted, and the like.

Here is list of chess software.

Sabtu, 20 Maret 2010

50 Greatest Geniuses

Peringkat orang jenius menurut Tony Buzan dan Raymond Keene OBE.



No.NamaPoinNo.NamaPoin
1Leonardo da Vinci82226Ivan Pavlov776
2William Shakespeare81827Michael Faraday776
3Great Pyramid Builders81728Igor Stravnsky772
4Johann Wolfgang von Goethe81629Benjamin Franklin770
5Michaelangelo81430Charles Darwin769
6Sir Isaac Newton81031Sophocles784
7Thomas Jefferson80932Muhammad Ali763
8Alexander the Great80833Vyasa756
9Phidias80834Sir Arthur Conan Doyle755
10Albert Einstein80435Alexander Graham Bell754
11Thomas Ava Edison79936Salvador Dali752
12Homer79737St Thomas Aquinas750
13Plato79738Jorge Luis Borges750
14Euclid79539John Milton746
15Elizabeth 179540Genghis Khan744
16Archimedes79041Johnann Sebastian Bach741
17Aristotle79842Walt Disney740
18Andrew Carnegie78543Christopher Columbus739
19Filippo Brunelleschi78844Ueshiba739
201st Ch’in Emperor78345Martha Graham739
21Sinan78246Marie Curie738
22Nicolas Copernicus78047Gottfried Wilhelm Leibniz737
23Ludwig van Beethoven7794848 Paul Cezanne734
24Pablo Picasso77749Guglielmo Marconi733
25Leon Battista Alberti77750Wilbur and Orville Wright732

Ranking The Greatest of All Time. Extract from BUZAN'S BOOK OF GENIUS .

Referensi.

The root of creativity and genius.

Jumat, 19 Maret 2010

20 characteristics of a genius


20 karakteristik utama sang jenius.

1. Vision (Visi)
Jenius merumuskan dengan sangat jelas dan tepat dalam gambaran dari apa yang hendak dicapai, bagaimana melakukannya, dan keberhasilan yang ingin dicapai. Untuk mengembangkan sifat ini, Anda harus berhubungan dengan nilai-nilai utama Anda, tujuan hidup Anda, dan menempanya dengan semangat serta adanya ambisi untuk meraihnya. Terus bekerja untuk membuat semakin jelas dan spesifik tentang hal yang Anda geluti. Contoh: Muhammad Ali, petinju jenius, dan visi yang kuat dari dirinya sebagai The Greatest.

2. Desire (Hasrat)
Hasrat adalah karakteristik jenius yang diungkapkan oleh penulis Jack Zufelt dalam bukunya The DNA of Success. Keinginan inti sang jenius begitu kuat sehingga tidak ada yang dapat menghentikan hasratnya untuk mencapai tujuannya. Pikirkan bagaimana upaya yang kuat dari Thomas Edison dalam menciptakan bola lampu. Jenius memiliki semangat yang kuat dan hasrat untuk mencapai tujuannya. Dapatkah Anda membayangkan apa yang dapat dicapai jika memiliki tingkatan hasrat dalam hidup Anda? Bangunlah karakter ini dengan terus memupuk terhadap ketertarikan dan tujuan utama Anda.

3. Faith (Keyakinan)
Sang jenius mempunyai keyakinan dalam dirinya dan kemampuan mental untuk mencapai tujuannya. Kemampuan mental menjadi begitu penting terutama ketika Anda membawa sesuatu yang baru dan inovatif kepada dunia. Anda harus memiliki keyakinan dalam diri untuk mengatasi hambatan atas produk dan ide jenius baru Anda. Mulailah membangun keyakinan dalam diri Anda dalam bentuk yang sederhana. Saat Anda mengatakan akan melakukan sesuatu, lakukan saja.

4. Commitment (Komitmen)
Karakteristik ini digambarkan sebagai tekad untuk bertindak berdasarkan Visi, Hasrat dan Keyakinan. Kebanyakan jenius membuat semacam pernyataan umum untuk menunjukkan komitmen mereka. Untuk membangun sifat ini,  tuliskan tujuan Anda dan buatlah agar tujuan itu diketahui orang lain. Hal ini akan menciptakan tekanan ekstra dan membantu Anda berkomitmen untuk mencapai apa yang ingin Anda lakukan. Tentu cemoohan akan muncul jika Anda tidak melakukannya, sehingga memaksa Anda untuk komit. Contoh: Pikirkan komitmen JFK terhadap program angkasa yang memandang manusia berjalan di bulan.

5. Planning (Perencanaan)
Genius mendemonstrasikan kemampuan yang luar biasa untuk membuat rencana khusus yang mampu direalisasikan dalam mencapai tujuan utamanya. Apakah Anda memiliki ciri khas ini?Saya tidak yakin jika saya sanggup! Jenius mampu membuat rencana jangka pendek, menengah dan panjang. Brian Tracy mengatakan bahwa salah satu karakteristik yang mendefinisikan miliarder adalah kemampuan untuk berpikir jangka panjang. Tidaklah mengherankan jenius berpikir seperti itu juga.

6. Persistence (Kegigihan)
Mengapa Anda tidak mendorong diri Anda lebih jauh lagi terhadap apa yang sedang atau sudah Anda kerjakan? Jenius bukan semata tentang berpikir cerdas. Jenius melibatkan energi yang luar biasa juga. Lihatlah si jenius sebagai pribadi yang senang bekerja. Anda tentu tidak menemukan si jenius yang malas! Ada begitu banyak yang harus dikerjakannya. Duduk-duduk hanya membuang-buang waktu. Mungkinkah itu sebabnya kegigihan merupakan salah satu ciri utama sang genius? Mereka hanya begitu ulet! Anda mungkin terkejut dan menemukan bahwa ternyata Anda juga bisa gigih.

7. Learning From Mistakes (Belajar dari Kesalahan)
Dalam NLP, "There is no failure, only feedback". Jenius memandang semua kesalahan sebagai peluang belajar yang luar biasa. Guru Bisnis multi-jutawan, Michael Masterson, telah meluncurkan buku berjudul READY, FIRE, AIM. Ini mengambil perspektif jenius, bahwa lebih baik langsung melakukan sesuatu/berjalan menuju sasaran, dan kemudian belajar dari kesalahan-kesalahan Anda saat Anda bergerak bersamanya, daripada mencoba dan mereka-reka jawaban yang sempurna dari bagaimana melakukan/mencapainya. Seperti menerbangkan pesawat atau menakhodai kapal, akan terjadi kesalahan dan rangkaian proses perbaikan. Jenius melakukan hal ini! Ketika Anda membuat kesalahan, tanyakan pada diri sendiri, Apa yang bisa saya pelajari dari hal ini? Bagaimana saya dapat memperbaiki dan melakukan lebih baik di lain waktu?  

8. Subject Knowledge (Gemar pengetahuan)
Jenius menyenangi pengetahuan! Jika Anda nongkrong di bagian non-fiksi di perpustakaan, atau ingin tahu tentang segala sesuatu, atau pecandu Wikipedia, Anda mungkin berada di jalan menuju jenius. Jenius membangun pengetahuan yang luas tentang mata pelajaran khusus dan tentang dunia pada umumnya. Mereka suka belajar! Apakah Anda begitu?

9. Mental Literacy (Melek Mental)
Mengenali otak dan cara kerjanya mungkin tampak seperti mempelajari ilmu syaraf. Tapi penting untuk diketahui bahwa jenius menempatkan hal yang sangat penting di otak mereka! Anda dapat mengembangkan karakteristik jenius ini dengan belajar tentang otak, dan tentang bagaimana mengembangkan memori Anda, gunakan kemampuan berpikir, belajar, dan menjadi kreatif.

10. Imagination (Daya imajinasi)
Imajinasi menguasai dunia, diklaim Napoleon. Bagaimana orang dapat merencanakan dan membuat tujuan hidup tanpa kemampuan untuk memvisualisasikan dan membayangkan diri mereka telah melakukannya? Kembangkan imajinasi Anda dengan menggunakannya lebih sering. Tingkatkan kemampuan visualisasi Anda dan Anda akan segera memiliki sifat jenius ini. Membayangkan berarti mengatur batin 'mesin gambar' Anda agar berjalan! Lihatlah ke luar jendela. Dapatkah Anda membayangkan menjadi burung yang terbang?

11. Positive Attitude (Bersikap Positip)
Mengapa sikap positif termasuk karakteristik penting jenius? Jika Anda memiliki sikap negatif, Anda membentuk kepercayaan bahwa sesuatu hal tidak dapat dilakukan, dan Anda akan menyerah terlalu cepat. Jenius adalah pemikir berbagai kemungkinan. Mereka selalu berpikir dalam hal-hal yang mungkin entah bagaimana. Mereka optimis, bersemangat dan memiliki sikap pragmatis 'bisa-melakukan' sesuatu. Apakah Anda juga optimis, seperti Mozart?

12. Auto-Suggestion (Mesin Pendorong)
Psikolog mengindikasikan bahwa 90% dari diri kita berbicara tentang hal negatif dan merugikan diri sendiri. Bandingkan dengan jenius yang 90% berbicara untuk menjadi positif dan suportif. Apakah Anda punya saran? Milikilah kebiasaan berbicara positif kepada diri sendiri! Pikirkan atlit jagoan Anda yang berteriak memberi dorongan kepada dirinya sendiri dengan mengenggaman tangannya ke atas selama pertandingan! 

13. Intuition (Intuisi)  
Ini cukup sulit dipahami karena intuisi merupakan konsep abstrak. Tapi karakteristik jenius ini sangat jelas. Tony Buzan menyebutnya semacam "Super Logika dimana otak manusia membandingkan berjuta-juta (quadrillions) matriks bit data dari pengalaman sejarahnya dengan matriks yang baru terbentuk oleh sesuatu yang sedang dialami." Yang ia maksud adalah bahwa intuisi adalah ketika pikiran bawah sadar Anda mereferensi silang pengetahuan yang tersimpan selama masa hidup anda dengan pengetahuan yang sedang anda alami dan itu menghasilkan kebijaksanaan! Wow, itupun terlalu rumit... Sederhananya, saat Anda mendapatkan perasaan atau rasa apa yang benar - dan Anda mendengarkannya!

14. Mastermind Group (real)
Jenius tidak berada di menara gading atau terisolasi. Kebanyakan jenius memiliki pikiran besar lain di sekitar mereka. Napoleon Hill mengidentifikasi konsep Mastermind Group dalam Think and Grow Rich. (Think and Grow Rich adalah buku motivasi pengembangan pribadi yang ditulis Napoleon Hill dan terinspirasi dari Andrew Carnegie). Tampaknya semua orang jenius memiliki penasihat, penuntun dan teman-teman yang dapat dihubungi untuk membantu mencapai tujuan mereka. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda punya orang-orang jenius sebagai pagar betis Anda? Apakah teman-teman mendukung Anda? Dapatkan sekelompok orang yang Anda kagumi, sukai dan yang merangsang pemikiran Anda serta dapat ditemui untuk mendiskusikan rencana-rencana Anda.

15. Mastermind Group (internal)
Banyak jenius yang mempunyai figur atau panutan yang mereka kagumi dan berusaha untuk menirunya. Lihatlah rak-rak buku Anda atau poster di dinding. Apakah ini salah satu ciri karakter jenius Anda? Apakah Anda punya figur tokoh dan ingin menjadi sepertinya? Napoleon Hill mengembangkan sebuah ide 'gila'. Dia menggunakan imajinasi untuk memvisualisasikan bertemu dengan pahlawannya dan mendiskusikan rencananya. Pertemuan ini begitu nyata dan seperti hidup. Itulah kekuatan pikiran jenius Anda dan kreativitas. Cobalah sendiri. Ini membebaskan pikiran Anda dan muncul dengan jawaban yang tak terduga.

16. Truth / Honesty (Kebenaran/Kejujuran)
William Shakespeare menulis To Thine Own Self Be True, ini merupakan karakteristik dari jenius untuk hidup oleh iman. Jenius tidak membatasi kejujuran hanya kepada diri sendiri. Jenius memegang Kebenaran untuk menjadi salah satu nilai-nilai utama mereka, sehingga mereka jujur dan benar untuk semua orang di sekitar mereka. Wah, itu sulit, tidakkah Anda berpikir demikian? Siapa pun yang ceroboh dengan kebenaran dalam hal-hal kecil tidak dapat dipercaya untuk hal-hal besar. Siapa bilang begitu? Albert Einstein. Nuff said!

17. Facing Fears / Courage (Menghadapi Rasa Takut/Keberanian)
Jenius bukannya memiliki rasa takut yang lebih kecil dari Anda atau Saya. Sesungguhnya, kesadaran dan indera mereka begitu besar sehingga perasaannya menjadi kuat. Jenius melihat lebih dalam dan merasa lebih takut. Tapi ciri khas seorang jenius adalah ia bertindak meskipun takut. .Jenius memiliki alasan kuat untuk hidup, jenius sangat berani dalam menghadapi ketakutan dan tantangan.

18. Creativity / Flexibility (Kreatifitas/Luwes)
Setelah mental encer untuk berpikir dengan cepat, menghasilkan ide-ide baru, dan mempertimbangkan alternatif merupakan ciri klasik sang jenius. Sifat terbaik ini dapat diringkas sebagai memiliki gairah, berpikir asosiatif. Artinya, pikiran yang cepat untuk menghasilkan banyak pilihan dan wawasan yang unik. Anda dapat mengembangkan pikiran semacam ini dengan menggunakan teknik seperti berpikir lateral dan pemetaan-pikiran (mind-mapping). Edward de Bono dan Tony Buzan adalah ahli dalam hal ini.

19. Love of the Task (Menyenangi Tugas)
Karakteristik ini dipraktekkan oleh orang-orang yang mencintai sesuatu sehingga ia bersemangat dan terdorong untuk mengajarkannya kepada orang lain. Praktek ini merupakan bentuk kepedulian dan rasa tanggung jawab terhadap pengetahuan. Ada hasrat yang mendalam untuk membantu orang lain untuk mengenal dan mencintai suatu subyek seperti yang dilakukan sang jenius. Ini juga berarti, hanya semangat terhadap tugas, yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan besar. Leonardo da Vinci mungkin memiliki tujuan untuk melukis sebuah potret kehidupan dan ingin menyampaikan esensi atau jiwa orang yang dilukisnya. Namun dia masih mencintai tugas mencampur cat, menyiapkan kanvas, dan memastikan semuanya siap. Jenius hidup pada suasana demikian, hadir untuk tugas ditangan dengan rasa cinta dan perhatian.

20. ENERGY (physical / sensual / sexual)
Ada sesuatu pada jenius kreatif yang tampaknya diisi dengan kelebihan secara fisik, sensual dan energi seks. Napoleon Hill menulisnya dalam Think and Grow Rich pada bab Transmutasi Seks. Anda dapat belajar untuk memanfaatkan energi fisik yang kuat untuk memberdayakannya dan mengejar tujuan utama Anda dalam hidup. Apakah Anda memiliki kelimpahan, gairah, dan energi sensual? Jika tidak, Anda menguncinya? Bisakah Anda mengeluarkannya? Energi itu ada di sana sebagai bahan bakar pikiran Anda sebanyak apa pun!

Rabu, 17 Maret 2010

PHPLOT (image does not display)

To show live charts on an event, I've search and found many Flash charts available. While trying some of them, I saw the beauty of SWF files...it's easy to use and their appearance are good. Unfortunately, I could not found SWF files that have feature to draw a supplemental chart. For example, to draw an up and bottom line as reference, or to print some point marks; other than the data itself to be displayed. After all, I've decided to use PHP's image that will generate an image on the fly. Rather than programatically build my self, I tried to use PHPLot on my laptop.

After modifying the source code, and ... baaaang ... a "live chart" appears on the screen ... of course with a twinkle / flicker when the refresh occurs on the web page every n seconds. In order to be more informative, I create additional lines and reference numbers as a guide.

Now, it's time to convey to the production system ... and make some tests. Surprisingly, the chart does not appear - the image does not display. I check GD library (2.0.34), in case of not installed in my production systems. But it was there. What's the problem?
I looked into the Apache2 error log, saying that PHP Warning: Division by zero in phplot.php on line 4432. After making some corrections on phplot.php ... the chart still not appear.

Then I compare the development and production environment, try to set display_errors = Off in PHP.ini file.

Great ..... it's work!! This saves me time, after spending of course!gile

On March 16, 2010 I had to work all day ... from 10:30 am untill 01:30 am in the office - to create and configure a network, install the IP camera, move applications to servers, and perform simulation- and continue to work until 04:20, the next day at home. I use FTP to transfer and update files on server at office ... but still encounter problem of a graph does not appear; go to bed ngantuk for about 2 hours and then returned to the office.

At 07:42 AM on March 17 .... last minute before I'm sure everything went smoothly..the charts appears after changing display_errors to off. I laughed out loud tepuktangan, a problem that should not have happened to me, but I might have changed some time ago for other cases.

Minggu, 14 Maret 2010

My favourite Online Games


In 2009, my brother and I visited our mother (3 hours for my flight and 4 hours for my brother) we also bought a chess board and playing chess to fill our days. We played since childhood. We enjoy chess (and other sports too) because our father loved to play chess and I think it comes from our father's hobby. .....When playing chess, we then thought that maybe there is a game of chess online is available on the internet.

After returning from our mother place, I was goggling and found the game of chess online. I called my brother and we continue to fight again over internet (using GPS I measure that our air distance is about 900km ). Still...I could not defeat him.

By the way, I learned many things, from articles, quizzes, voting chess, opening and variants, analysis, etc.. Also, I can join the tournament among nations or among special teams.

My best score is 1,794 (201 wins, 12 loses, and 34 drawn) and today I am ranked 10,373 of 93,999 players. Scores of new players is the beginning of 1,200. The highest score for today is 2,996. Soon I'll get the 1,800 score tepuktangan. Here a sample of my game that I won. My friend is a good player and have 2,044 score while I was 1,758, but he loss on this game.

As I write this blog, there are 1,134,182 Members with 4,303 Teams and currently play 167,073 Games; Online members are 3,959; and 2,590 play Live chess.

This chess online use Glicko system (a chess rating system) as a method for calculating the relative skill levels of players. The Glicko system is currently implemented on the free internet chess server (FICS), and variations of the Glicko system have been adapted for several commercial internet gaming organizations such as ChronX, Case's Ladder, and the Gothic Chess Association.

Here, there are many players who have FM, NM, IM, CM title. Wish I could play with some of them but I have to win more games before I could make a challenge! ..a hope..

For a quick reference:

Candidate Master (CM)
The most usual way for a player to qualify for the Candidate Master title is by achieving an Elo rating of 2200 or more.

FIDE Master (FM)
The most usual way for a player to qualify for the FIDE Master title is by achieving an Elo rating of 2300 or more.

International Master (IM)
The title International Master is awarded to strong chess players. IMs usually have an Elo rating between 2400 and 2500. Sometimes, though, there may be a very strong IM who has not yet become a Grandmaster but has a rating greater than 2500.

The IM title can also be awarded for a few specific performances. For example, under current rules, the runner up at the World Junior Championship will be awarded the IM title if he or she does not already have it.

After becoming an IM, most professional players set their next goal as becoming a Grandmaster. It is also possible to become a Grandmaster without ever having been an International Master. Larry Christiansen of the United States (1977), Boris Gelfand of Israel (1988), and former World Champion Vladimir Kramnik of Russia all became Grandmasters without ever having been an IM. However, the more usual path is first to become an IM, then move on to the GM level.

International Master titles are also awarded to correspondence chess players by the International Correspondence Chess Federation (ICCF), and composers and solvers of chess problems.

Grandmaster (GM)
The title Grandmaster is awarded to outstanding chess players by FIDE. Apart from World Champion, Grandmaster is the highest title a chess player can attain. Once achieved, the title is held for life. This title can be awarded to the players with an Elo rating greater than 2500. Vishwanathan Anand, Garry Kasparov, and Vladimir Kramnik are a few examples of GMs.

What about you? Do you have any suggestions for other online games?

Senin, 08 Maret 2010

F1 Race 2010: Sebastian Vettel atau Fernando Alonso (My favourite)

Formula One Race 2010 akan digelar di Bahrain pada tgl 14 Januari 2010. Suatu tontonan tahunan rutin yang akan saya nikmati sepanjang tahun hingga 14 Nopember 2010. Ikut sertanya para mantan dan juara-juara dunia F1 tentu menjadikan ajang bergengsi ini menjadi sorotan media sports dunia.

Saya tidak memiliki Ferrari (yang ada hanya Ferry), namun apa yang membuatnya menarik. 4 faktor ini merupakan faktor penarik utama:
1. Teknologi
2. Driver
3. Team Work
4. Strategi

Setiap mobil F1 dikembangkan dengan basis teknologi yang beragam. Dari teknologi sederhana sampai pesawat, dipadukan. Sering terlihat ada mobil yang kurang power saat race di tikungan, namun itu bergantung pada teknologi, letak mobil, bahan bakar yang dibawa di suatu saat tertentu. Tentu kemampuan para driver, merupakan faktor penentu. Kondisi fisik, stamina diperlukan untuk race yang berlangsung sekitar 1 jam. Saat mengganti ban, mengisi bahan bakar, koordinasi dan kehandalan Team akan memberikan sumbangsih menentukan, meskipun hanya dalam hitungan sekian detik, tetapi merupakan faktor kritis.

Menentukan kapan harus masuk pit stop, berapa kali mengisi bahan bakar, mengganti ban, berapa banyak bahan bakar yang akan dibawah adalah strategi kemenangan. Setiap Tim mengetahui berbagai strategi yang ada. Kelihaian sang Manajer Team sangat menentukan.

Siapakah favorit juara?
Race kali ini diikuti para mantan dan juara dunia. Para champion tersebut adalah Michael Schumacher, Fernando Alonso, Lewis Hamilton, Jenson Button.

Favoritku untuk Juara Dunia pada F1 Race tahun 2010 adalah Sebastian Vettel (Red Bull) dan Fernando Alonso (Ferrari) menari. Tidak dipungkiri bahwa kembalinya Michael Schumacher (Mercedes GP) -yang juga favoritku pada tahun-tahun sebelum 2007-, akan membuat tontonan semakin menarik. Begitu juga dengan Jenson Button (Mc Laren) + Hamilton.

Bagaimana dengan Massa?
Pada race tahun 2008 memang menjadi tontonan menarik saat Felippe Massa nyaris menyandang Juara Dunia namun akhirnya dewi fortuna berpihak pada Lewis Hamilton. Di tahun 2008 favoritku Raikonnen. Saya masih perlu melihat 3 putaran awal. Selamat menonton dan menanti hasilnya 14 Nopember 2010.


Team dan Driver di Formula One


TEAMDRIVERSScore
1Mercedes GPNico Rosberg
..Michael Schumacher.
2Red Bull Sebastian Vettel.
..Mark Webber.
3McLarenLewis Hamilton.
..Jenson Button.
4FerrariFelipe Massa.
..Fernando Alonso.
5Williams Rubens Barrichello.
..Nico Hülkenberg.
6Renault F1Robert Kubica .
..Vitaly Petrov.
7Force IndiaAdrian Sutil.
..Vitantonio Liuzzi.
8Toro Rosso Sébastien Buemi.
..Jaime Alguersuari.
9Campos MetaBruno Senna.
..TBA.
10Lotus F1Jarno Trulli.
..Heikki Kovalainen.
11Virgin RacingTimo Glock.
..Lucas di Grassi.
12SauberPedro de la Rosa.

.Kamui Kobayashi.

Jadwal Race

RaceGrand PrixDate
1Bahrain GP14 March
2Australian GP28 March
3Malaysian GP4 April
4Chinese GP18 April
5Spanish GP9 May
6Monaco GP16 May
7Turkish GP30 May
8Canadian GP13 June
9European GP27 June
10British GP11 July
11German GP25 July
12Hungarian GP1 August
13Belgian GP29 August
14Italian GP12 September
15Singapore GP26 September
16Japanese GP3 October
17Korean GP17 October
18Abu Dhabi GP31 October
19Brazilian GP14 November

Minggu, 07 Maret 2010

e-Auction

Tugas baru untuk membuat Sistem Auction dengan memanfaatkan Teknologi Informasi diluncurkan. Seingatku, sejak 20 February 2010 dibuat rencana e-Auction tersebut untuk membangun sistem pengadaan barang dan jasa secara elektronik. Untuk merealisasikannya, telah dilakukan langkah:

1. Mencari informasi pendahuluan termasuk peraturan perundangannya
2. Buat desain sistem dan blueprint awal
3. Benchmark utk melihat best practice
4. Adjustment dan bangun sistem
5. Testing, simulasi, dan review
6. Re-desain sistem termasuk metode yang kompetitif dan tentu tetap berasaskan Prinsip Pengadaan sesuai perundangan
7. dst... (maklum belum launch...entar di lengkapi)

Sementara pekerjaan fisik pembangunan Bidding Room sedang berlangsung dan kemarin 6 Maret kawan saya, Harry menelpon kalau sedang benah-benah ruangan...(hehehe sibuk ni yee..pak koordinator) sementara saya masih sibuk dengan Software-nya, dan bbrp hari lagi kami akan ber-"uji " tentang "logika-prinsip-peraturan-simplicity-best practice dalam auction"...lagi untuk kesekian kalinya... sebelum penayangan. Maklum Senin besok, dia flight untuk urusan tender juga, dan saya operasikan e-proc jam 14.00 WIB.

Dengan jadwal yang ketat, kami pun terus berlembur ria dan melek2-an, disamping tentunya harus tetap mensupport pelaksanaan e-procurement yang telah lebih dahulu berjalan.

Sementara pekerjaan yang menanti antara lain:
1. Setup & Konfigurasi Network
2. Pasang IP Camera
3. Buat Grafik
4. Integrasikan 1,2,3 dan distribusikan pada Dashboard
5. Buat Panduan Operasi
6. Sosialisasi kepada Pihak ketiga dan Internal User
7. Launching

Bagi saya, tugas ini sangat menyenangkan dan menantang.
Menyenangkan, karena saya senang logika dan algoritma, lagipula senang melakukan komparasi antara teori dan praktek (compliance) dan senang jika melihat "the building block" is run well.
Menantang, karena:
- Saya belum menemukan Peraturan perundangan yang secara eksplisit menyoroti Auction. Namun saya mereferensi pada UU 11/2008, PER-05/MBU/2008, Keppres 80/2003.
- Otak harus terus diasah dengan berbagai perspektif.
- Mencoba beberapa Tipe Auction yang kami nilai laik terbang.


Sebagai upaya peningkatan performa, saya berpikir bahwa "Bersama Kita Mampu" merealisasikannya tentu dengan eksekusi step by step. Dalam proses ini saya memetik 2 pelajaran:
1. Bahwa sistem akan acceptable jika dibangun dengan serius dan ada uji argumentasi dan kalayakan didalamnya...mirip simulasi.
2. Bentuk komunikasi "informal" (yang tidak kaku, yang tidak takut-takut) dan peran aktif dari para Team Member membuatnya terwujud dan berjalan...bahasa kerennya...Team Work that really works...untuk merealisasikan tujuan.